Konfigurasi DHCP (Client, Server, Relay) di Mikrotik

Oleh : Latifatul Ashar

Menurut Kenya Swawikanti

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah  protokol untuk mengelola pemberian konfigurasi jaringan secara otomatis, agara perangkat yang terhubung dalam suatu jaringan dapat saling berkomunikasi. DHCP bertujuan untuk mengatur pemberian konfigurasi jaringan berupa IP Address yang unik kepada perangkat yang ada di dalam jaringan.

DHCP sendiri terbagi menjadi 3. yaitu :
  • DHCP Server adalah perangkat yang bertugas memberikan konfigurasi jaringan secara otomatis yang berupa alamat IP kepada komputer client
  • DHCP Client adalah perangkat yang menerima konfigurasi dari DHCP server.
Menurut Citraweb

DHCP Relay, pada Mikrotik DHCP Relay merupakan sebuah metode untuk mendistribusikan IP Address ke perangkat client dengan memeanfaatkan DHCP server yang terpusat pada router lainnya.

Konfigurasi DHCP Client dan Server
Menurut citraweb, mikrotik dapat digunakan sebagai DHCP Server maupun DHCP Client atau keduanya secara bersamaan. Cara kerjanya, DHCP Server akan memberikan response terhadap request yang dikirimkan oleh DHCP Client.

Bentuk Topologi


Alat dan bahan
  • Komputer/Laptop
  • Routerboard Mikrotik
  • Kabel UTP
  • Sumber Internet (ether1)
Cara konfigurasi DHCP Client

1. Masuk ke winbox, klik pada mac address dan "connect"


2. Pilih Menu IP pilih DHCP Client > klik add (+) buat interfacenya disesuaikan dengan sumber internetnya. Contoh disini saya memakai wlan1 selanjutnya klik apply lalu Ok, tunggu sampai status bound muncul (tanda bahwa sudah mendapat IP dari server).


3. Untuk memastikannya pilih New Terminal, dan ping google.com atau ping 8.8.8.8


Cara konfigurasi DHCP Server

1. Masuklah ke winbox dan pilih menu IP > Addresses > tambahkan IPnya (192.168.10.1/24) dan untuk interfacenya menggunakan (eth2), kemudian klik ok.


2. Kemudian pilih IP > DHCP Server > pilih DHCP setup, masukan interface yang digunakan, klik next sampai selesai.


3. Selanjutnya buka control panel, tap 2x pada ethernet, klik properties, dan klik pada Internet Protocol Version 4(TCP/IPv4), selanjutnya pilih Obtain IP dan DNS. Kemudian klik ok 2x dan pilih pada "details"

Konfigurasi DHCP Relay
Menurut Citraweb, DHCP relay dapat dikatakan hanya meneruskan DHCP Request dari perangkat client ke DHCP Server. Hal ini sangat membantu jika perangkat-perangkat cient tidak berada dalam satu network dengan DHCP Server.

Bentuk Topologi

Pada gambar diatas, terdapat sebuah router DHCP Server dan router DHCP Relay. Dan terdapat dua buah network yang berada yaitu 192.168.10.0/24 dan 192.168.20.0/24. Dan untuk distribusi IP Address ke masing-masing network di router DHCP Relay akan mengambil dari router DHCP Server.
Adapun langkah-langkah konfigurasinya adalah sebagai berikut:

Pertama, pada Router DHCP Server
1. Masuk ke winbox, klik mac address dan "connect"


2. Buatlah IP address untuk DHCP Servernya, yaitu klik menu IP > Addressing> masukan IPnya (10.10.10.1/24) dengan interface (eth 2), klik ok.


3. Kita akan membuat range IP Address untuk dua jaringan (192.168.10.0/24 dan 192.168.20.0/24). Pilih menu IP > Pool> Add(+) dan tentukan range IP Address untuk masing-masing network dan klik ok. 


4. Selanjutnya kita akan membuat 2 DHCP Server untuk distribusi IP Address kedua network diatas. Pilih menu IP > DHCP Server > klik Add(+). Tambahkan dan isikan parameternya seperti pada tampilan berikut.


5. Selanjutnya kita akan menambahkan network yang akan mendapatkan distribusi IP Address dari DHCP Server tersebut. Pilih menu IP > DHCP Server > Networks.

* Saran cek dahulu dengan cara ping 10.10.10.1 di new terminal

Kedua pada Router DHCP Relay
1. Masuk ke winbox, klik mac address dan "connect"
2. Buatlah IP address untuk DHCP Servernya, yaitu klik menu IP > Addressing> masukan IPnya (10.10.10.2/24) dengan interface (eth 1) dan tambahkan juga IP address 192.168.10.1/24 pada interface (eth2), dan IP address 192.168.20.1/24 pada interface (eth3).


3. Selanjutnya klik menu IP > DHCP Reay > klik Add(+). Karena kita memiliki dua network, maka kita akan menambahkan juga dua DHCP Relay. Isikan parameter yang tersedian seperti pada tampilan berikut.


4. Untuk pengujiannya, ping 192.168.10.1 dan 192.168. 20.1 di cmd.

Sampai tahap ini jika pada client di setiap network melakukan "DHCP Request", maka alokasi IP Address akan didapat dari distribusi di Router DHCP Server.

DAFTAR PUSTAKA

Swawikanti, Kenya. 2021. DHCP Server & Client : Yuk, Cari Tahu Cara Kerjanya Dengan Mudah! | SMK Kelas 11. https://www.ruangguru.com/blog/dhcp-server-client, diakses pada 23 Agustus 2021 pukul 10:45 WIB

Citraweb. 2021. DHCP Relay - Distribusi DHCP Pada Jaringan Mutihop. https://citraweb.com/artikel_lihat.php?id=155, diakses pada 23 Agustus 2021 pukul 13:15 WIB

Citraweb. 2021. DHCP Server dan DHCP Client. https://citraweb.com/artikel_lihat.php?id=122, diakses pada 25 Agustus 2021 pukul 09:30 WIB

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konfigurasi Firewall (Filter Rule, NAT) di Mikrotik

Macam-Macam Sertifikat Vendor/Organisasi Di Bidang IT

Konfigurasi IP Address (Statis, Dinamis) di Mikrotik